Memasuki minggu ke-5, saya semakin bersemangat. Kejadian minggu lalu, termasuk ngos-ngosan 3 menit lari beneran di Jl. Thamrin sewaktu Car-Free Day sudah saya lupakan. Start it slow but keep it steady! Minggu ke-5 ini adalah minggu yang menjembatani saya menuju pola 3 menit jalan dan 7 menit lari. Hari Selasa dan Kamis pagi, saya lari 4 menit kemudian lari 6,5 menit. Hahaha… cuman maju setengah menit doang?? Nggak papa, yang penting maju terus, pantang mundur. 6,5 menit itu terasa lamaaa banget, nggak selesai-selesai. Akhirnya saya hindari pandangan ke arah timer dan mencoba mengalihkan pikiran pada hal lain. Pantai-pantai di Belitung yang indah, tawa ceria Kaylia, enaknya DC Cupcakes...uppps... kebablasan, atau membayangkan jalan-jalan di Eropa.
Ternyata menyenangkan memiliki suatu tujuan dan meniti tangga menuju pencapaian itu sedikit demi sedikit. It gave me a sense of victory while there was no race at all.
Kakak ipar saya, Mbak Siti, juga mulai ketularan dan sekarang sedang menjalani minggunya yang ke-3 dengan pola 7 menit jalan + 3 menit lari. Sementara Ade yang sudah mulai olahraga di gym kantor minggu lalu malah nggak muncul lagi. Kesiangan bangun, katanya….
Insya Allah mulai minggu depan, saya akan tambah frekuensi dari 2 kali seminggu menjadi 4-5 kali. Selasa dan Kamis enaknya tetap pagi, sedangkan sisa hari lainnya mungkin di waktu istirahat atau setelah bubaran kerja. Week end? Hmmm, rada susah juga untuk konsisten olahraga pas akhir minggu, terlalu banyak godaan jalan-jalan dan makan enak. Ckk…
No comments:
Post a Comment